Bandara Bali Tambah Penerbangan Internasional ke China dan Korea

foto/istimewa

sekilas.co – Manajemen Bandara I Gusti Ngurah Rai Denpasar, Bali, kembali menambah layanan penerbangan internasional, yakni ke China dan Korea Selatan.

General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab, menyampaikan di Denpasar, Minggu, bahwa pekan ini dua maskapai internasional mulai melayani rute ke China dan Korea Selatan.

Baca juga:

Maskapai tersebut adalah Sichuan Airlines yang menghubungkan Denpasar dengan Chengdu, serta T’Way Air yang menghubungkan Denpasar dengan Cheongju.

“Kami menyambut baik masuknya Sichuan Airlines dan T’Way Air yang untuk pertama kalinya beroperasi di Bandara I Gusti Ngurah Rai. Terhubungnya Chengdu dan Cheongju secara langsung membuka peluang baru bagi wisatawan dari China dan Korea Selatan untuk menikmati Bali dengan mudah,” kata Ahmad Syaugi.

T’Way Air memulai penerbangan perdana rute Cheongju (CJJ)-Denpasar (DPS) pada Kamis (25/9) dengan nomor penerbangan TW157. Pesawat mendarat di Bali pukul 23.54 Wita dan kembali ke Cheongju pada Jumat (26/9) pukul 01.09 Wita dengan nomor penerbangan TW158, membawa 159 penumpang. Rute ini dilayani dua kali seminggu, yakni Kamis dan Minggu, menggunakan pesawat Boeing 737 MAX 8.

Sementara itu, Sichuan Airlines pertama kali mendarat di Bali pada Jumat (26/9) membawa 181 penumpang dari Bandara Internasional Tianfu, Chengdu (TFU) ke Bandara I Gusti Ngurah Rai (DPS) dengan nomor penerbangan 3U3985. Pesawat tiba pukul 21.35 Wita dan kembali ke Chengdu pada pukul 22.58 Wita dengan nomor penerbangan 3U3986 membawa 108 penumpang. Penerbangan ini dijadwalkan beroperasi secara reguler setiap hari.

Ahmad Syaugi menekankan bahwa China merupakan salah satu pasar utama pariwisata internasional Bali. Pembukaan rute ini memiliki nilai strategis karena China selalu menjadi kontributor signifikan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali. Sepanjang Januari–Agustus 2025, jumlah wisatawan China mencapai 393.825 orang, menempati peringkat ketiga kedatangan WNA terbanyak ke Pulau Dewata.

Penambahan dua rute baru ini memperkuat komitmen pengelola bandara untuk menyediakan layanan terbaik, memastikan seluruh operasional berjalan lancar, dan berkoordinasi dengan semua pihak guna menjaga kualitas layanan di tengah meningkatnya lalu lintas penerbangan internasional.

Dengan bertambahnya dua maskapai dan layanan internasional ini, Bandara I Gusti Ngurah Rai kini melayani 42 rute internasional dengan 47 maskapai.

Artikel Terkait