Sekilas.co – Sejumlah analis memperkirakan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini berpeluang menguat dan menyampaikan rekomendasi saham unggulan untuk perdagangan Jumat (21/11/2025). Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG ditutup menguat 0,16% atau 13,34 poin ke level 8.419,91 pada perdagangan Kamis (20/11/2025). IHSG hari ini dibuka pada level 8.449,54 dan sempat menyentuh posisi tertingginya di 8.491,42.
Tercatat 311 saham naik, 306 saham turun, dan 195 saham stagnan. Sementara itu, kapitalisasi pasar mencapai Rp15.409 triliun. Kenaikan IHSG didorong oleh sejumlah saham big caps, seperti PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) yang naik 1,86% ke Rp4.930, dan PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) yang menguat 1,29% ke Rp9.800 per saham.
Saham PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA) turut menguat 0,89% ke Rp99.500, PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) naik 0,78%, serta PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) tumbuh 0,42%.
Tim Analis MNC Sekuritas memperkirakan IHSG hari ini masih berada pada bagian dari wave (iii) dari wave [iii].
“IHSG masih berpeluang menguat ke rentang area 8.540–8.577,” tulis MNC Sekuritas dalam riset harian Jumat (21/11/2025). IHSG diproyeksikan bergerak pada rentang support 8.341–8.276 dan resistance 8.488–8.532.
MNC Sekuritas memberikan rekomendasi buy on weakness untuk saham:
-
PT Adaro Andalan Indonesia Tbk. (AADI)
-
PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN)
-
PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (INKP)
-
PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (PANI)
Sementara itu, analis BRI Danareksa Sekuritas, Reza Diofanda, menyebut bahwa meskipun IHSG memiliki peluang terkoreksi, indeks masih mendapat dukungan dari sentimen positif, seperti penahanan suku bunga oleh Bank Indonesia serta insentif likuiditas untuk mendorong pertumbuhan kredit perbankan.
“Namun menjelang akhir pekan ini, IHSG diproyeksi akan koreksi sehat terlebih dahulu karena mewaspadai aksi taking profit investor,” ujarnya dalam riset yang dirilis Jumat (21/11/2025).
Salah satu saham rekomendasi analis hari ini adalah PT Maharaksa Biru Energi Tbk. (OASA) dengan target harga Rp258–Rp288 dan stop loss di bawah Rp230. Selain itu, PT Gozco Plantations Tbk. (GZCO) juga direkomendasikan dengan area beli Rp308–Rp312, yang merupakan harga perdagangan kemarin.
Terakhir, BRI Danareksa Sekuritas merekomendasikan buy untuk saham PT Krida Jaringan Nusantara Tbk. (KJEN). Pergerakan harga KJEN belakangan ini disebut ditopang oleh volume beli yang meningkat signifikan.
